Kamu bisa menyusun perencanaan keuangan sendiri lewat 5 langkah berikut ini:
1. Mengevaluasi keadaan keuangan Kamu dikala ini
- Melaksanakan analisis dengan mencermati keadaan terbaru, semacam status pernikahan, jumlah anggota keluarga, keadaan pekerjaan, umur, keadaan kesehatan, serta lain- lainnya.
2. Menyusun tujuan- tujuan keuangan Anda
- Disusun tujuan- tujuan yang mau dicapai, baik dalam jangka panjang ataupun jangka pendek, semacam:
- Mempunyai tabungan di bank sebanyak 20 juta pada 2 tahun ke depan,
- Mau mempunyai rumah sendiri pada 10 tahun ke depan,
- Mempunyai mobil individu 3 tahun ke depan,
- Menunaikan ibadah haji 15 tahun ke depan.
3. Menyusun perencanaan keuangan serta alternatifnya buat menggapai tujuan- tujuan keuangan
- Perencanaan keuangan bisa berbentuk aktivitas yang hendak dicoba serta bauran produk keuangan yang hendak digunakan, berhubungan dengan jangka waktu pencapaiannya.
- Misalkan:
- Membayar sebesar Rp. 350. 000/ bulan buat premi asuransi pembelajaran anak sepanjang 10 tahun
- Menabung sebesar Rp. 500. 000/ bulan buat dana naik haji sepanjang 15 tahun
- Mencicil sebesar Rp. 1, 5 juta/ bulan buat kredit pembelian mobil sepanjang 10 tahun
4. Melakukan perencanaan keuangan yang telah tersusun dengan disiplin
5. Mereviu serta menyempurnakan rencana keuangan secara periodik buat membiasakan keadaan keuangan terkini
- Keadaan keuangan seorang dapat berganti. Misalnya semacam: lahirnya anggota keluarga baru, hadapi sakit yang memerlukan bayaran besar serta terganggunya sumber pemasukan keluarga, meningkatnya pemasukan secara signifikan, serta lain- lain.
- Bila terjalin pergantian, hingga proses perencanaan keuangan hendak dicoba lagi diawali dari dini proses( mengevaluasi keadaan keuangan terbaru) serta diteruskan dengan proses- proses selanjutnya.
Baca Juga :
